Saturday, March 20, 2010

Kuliah EfKa

Berhubung metode kuliah di efka itu beda ama notabene fakultas ato jurusan laen, plus gue udah empet dikasi liat kerutan dahi kalo gue jelasin soal tutorial, disini gue akan menjelaskan sedikit tentang kuliah di efka..

Jadi.. kuliah di efka itu ada 4 macem; lecture, tutorial, lab, ama skills lab.

Lecture itu suatu fenomena dimana 200 anak muda bermetabolisme tinggi disatukan dalam satu ruangan untuk mendengarkan 1 orang mengocehkan sesuatu yang membuat mereka tidak mau bermetabolisme sama sekali.

Tutorial itu suatu fenomena dimana 10 mahasiswa disatukan dalam satu ruangan untuk 3 orang menjelaskan sebisa mungkin apa yang mereka tahu biar temen-temennya juga tahu, 2 orang menjelaskan apa yang mereka pikir mereka tahu biar temen-temennya mikir kalo mereka tahu, 1 orang entah kemana selama 3/4 total tutorial satu semester tapi entah kenapa selalu bisa ikut ujian di efka yang katanya presensi minimalnya 100% (tanya kenapa?), 1 orang tertidur nyenyak di sudut ruangan yang berseberangan dengan dosen, 1 orang menyelundupkan nasi uduk ke ruang sebelah untuk danus kegiatan something, dan 2 orang ngangguk-ngangguk sok ngerti dengan tangan sibuk di kolong laci, twitter-ly active.

Laboratorium activity itu suatu kegiatan yang dimulai dengan satu jam yang sengaja diberikan dosen pada mahasiswa untuk berdiskusi (baca:bergosip) soal. Dilanjutkan dengan masing-masing kelompok saling tunjuk yang -kadangkala- diakhiri dengan saling ancam untuk menentukan siapa yang maju ke depan buat jawab soal. Lalu diakhiri dengan mengintip-intip mikroskop tanpa tau apa yang sebenarnya kita liat. What a climax, isnt it? It is NOT.

Skills lab, as it's name implies, is a lab act where we can learn basic skill a general practitioner would need. Materinya tergantung sistem yang kita pelajarin, kalo lagi DMS (Dermato Musculo Skeletal) ya belajar suturing open wound, kalo lagi NBSS (Neuro Behaviour and Special Senses) ya belajar ngetes refleks, imagine what skill we learned on RPS (Reproductive System)..hmm. Paling seru nih, sayang aja kadang kelakuan dosen di skill ini lebih menarik untuk dipergunjingkan daripada materinya sendiri.

Well, i enjoyed it all so far. Semuanya seru asal kita jalaninnya seru, dan gue yakin se-ngga penting apapun kerasanya itu di masa sekarang, akan ada saatnya kita nyesel waktu kuliah pernah titip absen. :)

Sooo, i think its time to call it a day, gonna need my stamina for tomorrow's cullineversaire!

Outtie!

2 comments:

Fulki Fadhila said...

kang, terus nulis kang.

I DOOOO like it sooo much.
dengan kata-kata yang sederhana tapi menohok, itu sumpah keren abis.

kadang, untuk buat orang sadar, yang harus kita lakukan emang cuma membuat dia sadar dan bersyukur untuk apapun yang terjadi.

dan itulah yang kang ribong lakukan, to me. dan orang2 lain yang baca ini blog.

terus nulis kang, serius.

i-riot boy said...

makasih fulki..:)

err..okay,okay,i'll keep writing.
no need to threaten me like that..:p